Surga Biodiversitas Tanah Papua
Surga Biodiversitas Tanah Papua Taman Nasional Wasur. Di ujung timur Indonesia, tepatnya di Kabupaten Merauke, Papua Selatan, terbentang sebuah kawasan konservasi yang dijuluki sebagai “Serengeti-nya Papua” — Taman Nasional Wasur. Julukan ini muncul karena luasnya hamparan sabana dan padang rumput yang menjadi habitat alami berbagai satwa, serta kekayaan biodiversitas yang menjadikan Wasur sebagai salah satu surga keanekaragaman hayati di Tanah Papua.
Taman Nasional Wasur memiliki luas sekitar 413.810 hektare dan merupakan bagian dari kawasan lahan basah terbesar di Papua. Di dalamnya, terdapat ekosistem yang sangat banyak, mulai dari savana, hutan rawa, hutan sagu, hutan dataran rendah, danau, hingga kawasan pesisir. Kekayaan ekosistem ini mendukung kehidupan ribuan spesies flora dan fauna, termasuk banyak yang endemik dan dilindungi.
Salah satu daya tarik utama Wasur adalah kekayaan avifaunanya. Lebih dari 390 jenis burung tercatat hidup di kawasan ini, menjadikannya destinasi penting bagi pengamat burung internasional. Beberapa jenis burung langka seperti cendrawasih, kasuari, dan burung migran dari Australia menjadikan Wasur sebagai persinggahan musiman. Selain burung, Wasur juga menjadi habitat berbagai satwa khas Papua, termasuk walabi, kanguru pohon, rusa timor, hingga buaya air tawar.
Bukan hanya keanekaragaman hayati, Wasur juga menyimpan kekayaan budaya. Masyarakat adat seperti suku Marind, Kanume, dan Yeinan hidup berdampingan dengan alam dan memanfaatkan sumber daya hutan secara bijak. Kearifan lokal mereka dalam menjaga keseimbangan ekosistem telah menjadi bagian penting dalam keberlangsungan kawasan konservasi ini.
Namun, seperti halnya kawasan konservasi lain, Wasur menghadapi ancaman serius, mulai dari perburuan liar, perubahan lahan, hingga degradasi habitat. Upaya konservasi pun terus dilakukan melalui kerjasama antara pemerintah dan masyarakat sekita Taman Nasional Wasur.
Taman Nasional Wasur adalah bukti nyata bahwa Tanah Papua bukan hanya kaya akan sumber daya alam, tetapi juga menyimpan surga biodiversitas yang mendukung kehidupan.